loading…
Riuh teriakan suporter membahana di Lapangan Kota Barat pada Minggu (2/11/2025), memompa semangat partai final Soccer Challenge Solo Seri 1 2025-2026. Dua kategori usia menampilkan laga puncak yang dramatis, mengukuhkan dominasi dua sekolah dengan performa gemilang.
Di sektor Kelompok Usia (KU) 12, SD Kristen Manahan Surakarta berhasil mengamankan gelar juara usai menaklukkan MIN 9 Sragen dengan skor meyakinkan 4-1. “Terharu dan senang sekali akhirnya bisa kembali bawa pulang piala ke SD Kristen Manahan,” ujar Ika Wonda, yang juga dinobatkan sebagai Top Scorer KU 12 dengan total 35 gol sepanjang turnamen.
Kemenangan ini sekaligus mengobati puasa gelar mereka sejak gelaran Mei lalu. Sementara itu, final KU 10 menyajikan pertarungan sengit antara SD Al Azhar Syifa Budi melawan SDN Cemara Dua, di mana SKor akhir 3-2 menjadi penanda kemenangan tipis bagi SD Al Azhar Syifa Budi.
Perkembangan Sepak Bola Putri di Solo Semakin Meningkat
Turnamen yang diselenggarakan oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife ini mencatat peningkatan signifikan dalam partisipasi. Seri 1 kali ini diikuti oleh 1.736 siswi dari 92 SD/MI, terbagi dalam 64 tim KU 10 dan 99 tim KU 12.
Angka ini jauh melampaui partisipasi tahun sebelumnya, yang menunjukkan bahwa minat terhadap sepak bola putri kian berkembang. Perhatian yang diberikan oleh sekolah-sekolah terhadap olahraga ini menjadi salah satu faktor penentu peningkatan yang luar biasa.
Timo Scheunemann, Head Coach MilkLife Soccer Challenge, menyambut gembira tren positif ini. “Saya melihat sekarang sekolah-sekolah banyak yang lebih serius untuk pembinaan. Ini merupakan hal positif yang membuat para putri makin semangat berlatih,” tuturnya.
Apresiasi dan Dukungan dari Pemerintah dan Komunitas
Wakil Wali Kota Surakarta, Astrid Widayani, juga mengapresiasi ajang ini sebagai nafas baru untuk mewujudkan ‘Kota Solo Sehat’ sejak usia dini. Menurutnya, pemerintah sangat mendukung perkembangan olahraga di kalangan anak-anak, terutama untuk perempuan.
Partisipasi aktif dari orang tua dan komunitas dalam mendukung anak-anak mereka berolahraga adalah kunci keberhasilan turnamen ini. Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan olahraga juga menciptakan iklim yang kondusif bagi pertumbuhan bakat muda.
Dengan adanya dukungan pemerintah dan masyarakat, diharapkan semakin banyak anak perempuan yang terinspirasi untuk berkarir di dunia sepak bola. Ini adalah langkah penting untuk menciptakan kesetaraan gender dalam olahraga.
Membidik Masa Depan: Seleksi All Stars Solo
Menatap ke depan, Maya Susmita, Head Coach MilkLife Soccer Challenge Solo, menegaskan peningkatan standar untuk seleksi All Stars Solo yang akan bertanding di Kudus pertengahan 2026. Target ini menunjukkan ambisi untuk membawa para pemain ke level yang lebih tinggi.
Coach Maya menjelaskan bahwa mereka berkomitmen untuk memilih pemain-pemain terbaik yang layak mengikuti Extra Training. “Kami menargetkan bisa masuk final lagi di MilkLife Soccer Challenge All Stars sehingga yang kami pilih untuk ikut Extra Training harus memiliki kualitas yang lebih baik,” ujarnya.
Dengan latihan yang lebih intensif dan pembelajaran yang lebih mendalam, diharapkan para pemain dapat berprestasi di ajang yang lebih tinggi. Ini menjadi bagian dari upaya membangun tim yang kompetitif di tingkat nasional.
Pentingnya Pembinaan Sejak Usia Dini dalam Sepak Bola
Pembinaan yang baik sejak usia dini adalah pondasi penting untuk mengembangkan bakat di dunia olahraga. Program-program latihan yang struktural dan sistematis dapat meningkatkan keterampilan serta pemahaman para pemain muda akan permainan.
Melalui turnamen seperti Soccer Challenge, anak-anak tidak hanya belajar tentang teknik sepak bola, tetapi juga tentang disiplin, kerja sama, dan sportivitas. Nilai-nilai ini sangat penting untuk mencetak atlet yang tidak hanya unggul secara teknik tetapi juga memiliki karakter yang baik.
Investasi pada pembinaan usia dini di sepak bola menjadi langkah strategis untuk menciptakan generasi atlet yang berprestasi. Dengan dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak, sepak bola putri di Solo diharapkan terus berkibar dan melahirkan bintang-bintang baru di masa depan.
